Jumat, 29 Maret 2024

Prabowo Disebut Tegur Fadli Zon Karena Sindir Jokowi Naik Motor di Sirkuit Mandalika

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Prabowo sebagai pembantu Jokowi dalam Kabinet Jilid 2.

Jakarta (Riaunews.com) – Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto disebut yang menegur langsung Politikus Gerindra Fadli Zon buntut cuitan di twitter yang menyindir Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal banjir di Sintang. Teguran disampaikan via Sekretaris Jenderal Gerindra.

“(Yang menegur) Pak Prabowo via Sekjen,” kata Juru Bicara Partai Gerindra Habiburokhman saat dikonfirmasi, Ahad (14/11/2021).

Habiburokhman sebelumnya menjelaskan jika pernyataan Fadli tidak mewakili fraksi di DPR ataupun partai. Pihaknya pun meminta maaf apabila pernyataan Fadli itu menimbulkan ketidaknyamanan.

Ia mengatakan, sebagai kader, teguran merupakan hal yang biasa di Gerindra. Habib mengaku juga sering ditegur jika mengeluarkan pendapat yang kurang tepat.

“Sebagai kader Gerindra, adalah hal yang biasa bagi kami jika ditegur apabila ada statement yang kurang tepat. Saya sendiri sebagai Jubir partai sering kena teguran, begitu juga rekan-rekan anggota DPR lainnya,” katanya.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon sebelumnya menyindir Presiden Joko Widodo yang lebih memilih menjajal Sirkuit Internasional Mandalika daripada mengunjungi Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat yang sudah terendam banjir selama tiga pekan.

Hal itu dilontarkan Fadli ketika mengutip cuitan Jokowi di Twitter. Dalam cuitannya, Jokowi mengunggah foto dirinya tengah mengaspal di Sirkuit Mandalika dengan motor Kawasaki W175 hasil modifikasi.

“Luar biasa Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah tiga minggu banjir belum surut,” cuit Fadli Zon lewat akun @fadlizon, Sabtu (13/11).

Jokowi sebelumnya menjajal lintasan balap di Sirkuit Internasional Mandalika, Jumat (12/11). Hal itu sekaligus menandakan peresmian sirkuit yang memiliki panjang 4,3 kilometer.

Di hari yang sama, banjir di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat masih belum surut. Padahal, banjir sudah melanda sejak 21 Oktober.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *