Sebut Acara Desa Bersatu di GBK Tak Ada Ajakan Memilih, Netizen: Ini Bawaslu Apa Jubir Prabowo-Gibran

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja.

Jakarta (Riaunews.com) – Badan Pengawas Pemilu saat ini menjadi sorotan para netizen dan politikus, terutama yang bukan pendukung capres-cawapres Prabowo Subianti-Gibran Rakabuming Raka.

Sorotan ini diberikan tak lepas dari pernyataan Ketua Bawaslu Rahmat Bagja yang menyebut tak ada ajakan dalam acara Desa Bersatu di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Ahad (19/11/2023).

Dalam acara tersebut Gibran Rakabuming Raka, diketahui menghadiri acara silaturahmi organisasi-organisasi perangkat desa tersebut.

“Kami yang jelas pada saat itu, ini pertanyaan teman-teman banyak loh. Nggak ada Bawaslu. Kata siapa nggak ada? Ini videonya ada. Videonya ada, kami ada di situ. Pertama, di sana ada ajakan nggak? Laporan dari pengawas yang ada, tidak ada ajakan memilih,” kata Bagja di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Senin (20/11/2023).

Namun, Bagja menyebut pihaknya masih terus mendalami peristiwa yang ada dalam acara tersebut. “Baru ya, tetapi kita lihat nanti pas video yang ada, kita lihat nanti dan kita teliti laporan dari pengawas yang ada di lapangan saat itu,” ujarnya sebagaimana dilansri Detikcom.

Atas pernyataan Ketua Bawaslu tersebut, netizen +62 yang terkenal komentarnya pedas langsung saja melontarkan unde-unegnya di media sosial X.

“Ini @bawaslu_RI Badan Pengawas Pemilu apa Jubir Prabowo-Gibran? Simak baik-baik MC di acara Desa Bersatu, soal dukungan & nyebutin angka 2. Gimana Bawaslu bisa dipercaya, kalau jelas2 pelanggaran seperti ini masih dibela…,” cuit Mohamad Guntur Romli melalui akun @GunRomli, sembari mengunggah video acara di mana MC mengajak peserta yang hadir untuk memilih nomor 2.

“Halo @bawaslu_RI Masih Sehatkan ???? Jangan Sampai Rakyat Marah Gegara Seperti ini di diamkan,” kata pemilik akun @Yurissa_Samosir.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *