Jakarta (Riaunews.com) – Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, menjelaskan ‘semua produsen besar mobil listrik dunia akan masuk ke Indonesia’.
“Ini kalau Anda lihat semua di sini, hampir semua pemain, bukan hampir semua, (tapi) semua pemain besar mobil dunia pun sudah masuk, akan masuk di kita. Terakhir itu BYD yang nomor satu di dunia, nomor dua ada Tesla, Hyundai dan seterusnya,” kata Luhut di Rakornas Kepala Daerah dan Forkopimda 2023, diberitakan Antara, Rabu (17/1/2023).
Luhut mengatakan produsen besar sudah mencapai tahap finalisasi, meski begitu dia tidak memastikan itu adalah Tesla dan BYD. Pengumuman tentang hal ini disebut bakal diungkap secara resmi.
“Ini semua sudah memfinalisasi perjanjian-perjanjian Indonesia dengan keputusan kita, EV, yang sudah kemarin di rapat kabinet, dan kita bisa announce segera. Maka pemain-pemain besar dunia itu akan masuk ke Indonesia,” katanya.
Indonesia, kata Luhut, akan menjadi top 3 produsen baterai terbesar di dunia pada 2027. Hal ini ditopang perjanjian kerja sama antara BUMN MIND ID dengan produsen baterai kendaraan listrik asal China Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL) pada Senin (16/1).
“Maka kita sudah siap memasuki satu era baru membangun ekosistem lithium battery dan juga mobil EV dan ini kalau berjalan semua sesuai rencana, maka baterai pertama litium juga akan bisa kita produksi pada tahun 2025,” ujar Luhut.
“Nanti tahun 2027 kita mungkin salah satu dari tiga besar dunia yang akan memproduksi EV battery juga termasuk mobil EV,” katanya lagi.***