Jakarta (Riaunews.com) – Pengangkatan Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank menjadi Komisaris Independen PT Telkom sukses membuat heboh masyarakat, terutama warganet.
Banyak yang bertanya-tanya, apa sih kehebatan Abdee sehingga dipilih Menteri BUMN Erick Thohir sebagai salah satu komisaris perusahaan plat merah tersebut.
Dilansir dari Wikipedia, Abdee lahir pada 28 Juni 1968 di Donggala, Sulawesi Tengah.
Dikenal sebagai salah satu personel band legendaris di Indonesia, Abdee lahir di Donggala Sulawesi Tengah pada 28 Juni 1968. Ia memulai pendidikan musik di sekolah milik Dwiki Darmawan pada usia 20 tahunan.
Setelah mulai belajar musik, ia bergabung dengan sejumlah band, seperti Flash, Interview, dan Enemest pada posisi gitaris. Selain itu, ia juga jadi rekan Sandi Pas Band di Enemest.
Pada 1997, Abdee bergabung dengan Slank untuk menggantikan posisi Pay. Sejak saat itu, ia berhasil menampilkan penampilan terbaik dan melebarkan cakupan menjadi sound engineer, penyanyi latar, penulis lagu, hingga produser.
Bersama Slank, Abdee telah melahirkan sejumlah album, seperti Tujuh (1997), Mata Hati Reformasi (1998), Virus (2001), Anthem For The Broken Hearted (2009), I Slank U (2012), dan Slank Nggak Ada Matinya (2013).
Tercatat, Abdee juga pernah menjadi produser untuk sejumlah proyek, mulai dari Serious Band, Maleo Music bersama The Painkillers dan Marshanda, dan berkolaborasi dengan Sherina Munaf, Agnes Mo, hingga The Brandals.
Namun pada 2015, Abdee menjadi perhatian karena mengalami sakit gagal ginjal stadium akhir. Kondisi tersebut telah diderita Abdee sejak sekitar 2010 tersebut mengharuskan dirinya cuci darah dua kali setiap pekan.
Ia bahkan harus memutuskan cuti dari Slank hingga setahun karena mesti beristirahat dan santer diberitakan keluar dari band tersebut. Namun Abdee sempat mengaku hanya cuti dan beristirahat.
Meski begitu, pada 2016, Abdee mulai sesekali bermain dengan Slank yang sekaligus melepas kerinduan para Slankers melihat anggota band favorit mereka berkumpul secara penuh.
Saat perhelatan pesta demokrasi Indonesia (Pemilu) tahun 2014, Abdee sering menjadi narasumber di beberapa televisi, baik sebagai juru bicara Slank maupun juru bicara relawan Jokowi. Dan lagu yang dikontribusikan olehnya adalah Salam Dua Jari yang menjadi yel menuju pemenangan Jokowi sebagai Presiden ke-7 Republik Indonesia.
Abdee bahkan sempat disebut-sebut menjadi salah satu pilihan Jokowi saat itu untuk memegang sebuah jabatan di bidang industri kreatif.
Kini, Abdee Slank punya pekerjaan baru. Ia menjadi komisaris PT Telkom Indonesia melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada Jumat (28/5/2021).***