Jakarta (Riaunews.com) – Buzzer penguasa akan mencaci Habib Rizieq Syihab (HRS) dan Anies Baswedan jika melakukan kerumunan massa seperti yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Hal itu disampaikan tokoh asal Papua yang dikenal cukup kritis pada rezim, Christ Wamea, melalui akun media sosialnya.
“Seandainya kerumunan ini dilakukan oleh Pak HRS atau Pak Anies pasti buzzernya pak Jokowi caci maki smpi tahun 2024,” cuit Christ di akun Twitter-nya @PutraWadapi.
Christ mengatakan seperti itu menampilkan berbagai foto kerumunan massa yang melanggar protokol kesehatan (prokes) Covid-19 saat menyambut Jokowi di i Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam foto itu, Jokowi keluar dari mobil dan menyambut massa yang melanggar prokes tersebut. Rombongan mobil Presiden Jokowi di Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) menyedot perhatian warga, sehingga mengabaikan protokol kesehatan Covid-19.
Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengatakan kalau Jokowi sudah mengingatkan warga setempat untuk menggunakan masker.
Kejadian tersebut terekam dalam sebuah video yang beredar di media sosial. Bey membenarkan bahwa video itu diambil saat Jokowi tengah berada di Maumere dan hendak melanjutkan perjalanan menuju Bendungan Napu Gete di Desa Ilinmedo, Kecamatan Waiblama, Kabupaten Sikka, NTT.
“Saat dalam perjalanan, masyarakat sudah menunggu rangkaian di pinggir jalan, saat rangkaian melambat masyarakat maju ke tengah jalan sehingga membuat iring-iringan berhenti,” kata Bay saat dikonfirmasi, Selasa (23/2).***