Jakarta (Riaunews.com) – Pegiat media sosial pro pemerintah Jokowi beberapa hari belakangan sibuk menyindir Ustaz Abdul Somad yang ditolak masuk oleh Singapura.
Salah satunya yang turut nyinyir adalah Denny Siregar.
Namun kelompok yang dikenal dengan para buzzeRp ini membisu atas kasus penetapan tersangka Lin Che Wei oleh Jaksa Agung dalam kasus mafia minyak goreng (migor).
Paling tidak demikian dikatakan pengamat seniman politik Mustari, atau biasa disebut Si Bangsat Kalem (SBK) dalam pernyataan kepada suaranasional.com, Rabu (18/5/2022).
“Lin Che Wei merupakan pendukung Jokowi dan Ahok sehingga tidak diserang gerombolan Denny Siregar,” paparnya.
Kata SBK, kasus Lin Che Wei menunjukkan narasi radikal dan kadrun yang disuarakan gerombolan Denny Siregar untuk menutupi perampokan uang negara yang dilakukan pendukung penguasa.
“Justru yang radikal dan teroris sebenarnya itu para perampok uang negara yang merugikan rakyat kecil,” jelas SBK.
SBK mengatakan, publik makin mengetahui gerombolan Denny Siregar merusak bangsa dan negara.
“Tugasnya adu domba dan menutupi para koruptor negara,” ujarnya.***