Pandeglang (riaunews.com)- Sebuah ledakan dahsyat terjadi di Kampung Cisaat, Kecamatan Cimanggu, Pandeglang, Banten Ahad (9/1/2022) malam. Akibatnya, satu unit rumah warga porak poranda imbas ledakan tersebut hingga menewaskan seorang penghuni rumah.
Warga menduga ledakan tersebut berasal dari kebocoran tabung gas.
“Kejadiannya tadi pukul 21.00 WIB malam kang, yang punya rumah meninggal satu orang,” kata Iin, warga setempat saat dikonfirmasi detikcom, semalam.
Baca Juga:
- Ledakan Kembali Terjadi di Dekat Bandara Kabul
- 60 Sipil dan 12 Tentara AS Tewas Dalam Ledakan Bom di Bandara Kabul, ISIS Klaim yang Melakukan
- Korban Jiwa Akibat Ledakan Pabrik PT SDO Menjadi 5 Orang
Warga mengaku ledakan tersebut menimbulkan suara dentuman yang amat besar. Bahkan, suara ledakan itu juga sampai terdengar hingga ke perkampungan warga yang berada di sekitar rumah korban.
“Suaranya ledakannya gede banget kang soalnya, kita yang lagi tidur juga sampe kebangun. Pas dicek, itu rumahnya udah hancur parah,” terangnya.
Kepolisian belum bisa menyimpulkan benda apa yang memicu asal ledakan tersebut. Polisi hanya menyebut ledakan keras tersebut terdengar hingga radius sejauh 10 kilometer. Ledakan itu juga mengakibatkan rumah korban hancur berantakan.
“Kami belum bisa pastikan penyebab ledakannya bersumber dari benda apa. Tapi yang jelas, menurut penuturan warga setempat, suara ledakan itu terdengar hingga sejauh 10 kilometer,” kata Kapolsek Cimanggu, Iptu Darwin Khairul Syafari kepada detikcom.
Tim inafis Polres Pandeglang tiba di lokasi semalam untuk mengidentifikasi sumber ledakan yang terjadi pada pukul 20.30 WIB tersebut.
“Tapi memang sumber ledakan itu asalnya dari ruangan dapur. Identifikasi lebih lanjutnya masih menunggu tim inafis polres. Sekarang masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian,” tuturnya.
Penghuni rumah di sana dilaporkan tewas di tempat bernama Ulung (38). Korban dilaporkan meninggal dunia dalam kondisi tubuh yang sudah hancur.
Istri korban bernama Lina (36) dan seorang anaknya dinyatakan selamat dalam peristiwa maut tersebut. Mereka lalu dilarikan warga ke puskesmas terdekat untuk mendapat pertolongan medis.***(CNN)