Jakarta (Riaunews.com) – Aksi pelemparan bom molotov ke dalam sebuah masjid terjadi di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat pada Sabtu (26/12/2020). Aksi tersebut sempat membuat api berkobar hebat di area halaman masjid.
Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) pun bertanya-tanya apakah kasus ini akan diusut secara tuntas atau sebatas menyebut sang pelaku orang gila sebagaimana simpulan aksi teror tempat ibadah sebelumnya.
Dia ingin kasus ini diusut tuntas agar tidak kembali berulang dan meresahkan masyarakat.
“(Pelakunya) orang gila juga? Penting diusut tuntas dan dihukum keras, agar teror dan vandalisme terhadap masjid, musholla, ustadz di mesjid (seperti terhadap Syaikh Ali Jaber), tidak terus terjadi,” ujarnya dalam akun Twitter pribadi sesaat lalu, Ahad (27/12/2020).
Geger, Bom Molotov Dilempar ke Dalam Masjid di Cengkareng,26/12/2020. Pelaku sudah ditangkap. Orang gila juga? Penting diusut tuntas&dihukum keras,agar teror&vandalisme thd Masjid,Musholla,Ustadz di Mesjid (spt thd Syaikh Ali Jaber), tidak terus terjadi. https://t.co/5o7CXM82B1
— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) December 26, 2020
Pelempar bom molotof diketahui adalah seorang pria tua bernama Damsuri (56 tahun). Pelaku sudah ditangkap setelah sejumlah pihak memutar kamera keamanan di masjid.
Damsuri sendiri merupakan warga Jatimulya, Kosambi, Tangerang. Tak lama setelah melancarkan aksinya, Damsuri ditangkap jajaran Polres Metro Jakarta Barat dan kini tengah menjalani proses pemeriksaan.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.