
Jakarta (Riaunews.com) – Mantan Sekretaris Menteri BUMN, Said Didu mengaku dikirimi pesan oleh pejabat untuk jangan terlalu mengganggu bisnis mereka.
Namun, Said menjawab bahwa para pejabat itu telah berniat jahat bersama-sama merugikan rakyat dan negara.
Mantan Menteri ESDM ini mengungkapkan hal itu melalui akun Twitter pribadinya pada Kamis (4/11/2021).
“Salah seorang pejabat kirim pesan ke saya lewat teman saya (salah satu mantan Menteri) meminta saya agar jangan terlalu mengganggu mereka berbisnis karena hasilnya buat teman-teman juga,” kata Said Didu di akun @msaid_didu.
“Jawaban saya: kalian sudah berniat jahat berjamaah merugikan rakyat dan negara. Jahat kalian!!!” sambungnya.
Salah seorang pejabat kirim pesan ke saya lewat teman saya (salah satu mantan Menteri) meminta saya agar jangan terlalu mengganggu mereka berbisnis krn hasilnya buat teman2 juga.
Jawaban saya : kalian sdh berniat jahat berjamaah merugikan rakyat dan negara.
Jahat kalian !!!— Muhammad Said Didu (@msaid_didu) November 4, 2021
Pengakuan Said Didu mendapat dukungan dari netizen untuk terus menyuarakan kebenaran dan kebaikan demi bangsa.
“Teruslah suarakan kebenaran Said Didu. Biarkan anjing anjing penjilat menggonggong kafillah tetap berlalu. Anda bisa nyaman di hari tua dengan menikmatinya,” kata @KeadilanPerindu.
“Tapi Anda memilih terus menyuarakan kebaikan demi anak bangsa. Itulah jiwa Ksatria. Patriot Bangsa. Begitu bobrok rezim wakand,” tambahnya.***