Sabtu, 7 September 2024

SBY simpan pendapat soal RUU HIP agar politik tidak makin panas

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono.

Jakarta (Riaunews.com) – Polemik pembahasan Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) oleh DPR RI, juga menjadi perhatian serius dari Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono.

Perhatian diungkapkannya melalui akun Twitter @SBYudhoyono, Selasa (23/6/2020) pagi.

Namun SBY mengaku cykup menyimpan saja pendapat dan tanggapannya atas RUU yang ingin mengubah Pancasila menjadi Trisila dan Ekasila tersebut agar suasana politik tidak makin panas.

Baca: Tanda tangan dipalsukan, Jazuli: Ada yang tak senang sikap PKS tolak RUU HIP

“Saya mengikuti hiruk-pikuk sosial dan politik seputar RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP). Saya juga sudah membaca dan mengkaji RUU tersebut. Tentu ada pendapat dan tanggapan saya. Namun, lebih baik saya simpan agar politik tak makin panas,” cuit SBY.

Lewat postingan berikutnya, mantan Menteri Koordinator Politik dan Keamanan era Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri itu mengingatkan agar bangsa ini lebih berhati-hati bila berpikir, berbicara dan merancang sesuatu yang bersinggungan dengan ideologi dan dasar negara itu.

“Kita harus sungguh berhati-hati jika berpikir, berbicara dan merancang sesuatu yang berkaitan dengan ideologi dan dasar negara Pancasila. Apalagi jika menyentuh pula kerangka dan sistem kehidupan bernegara. Kalau keliru, dampaknya sangat besar,” lanjutnya.

SBY kemudian mengingatkan bahwa Pancasila sebagai ideologi bernegara harus diposisikan secara tepat dan benar. Dia juga tidak ingin persoalan ini menimbulkan perpecahan bangsa.

Baca: Jika pembahasan RUU HIP dilanjutkan MUI serukan aksi besar-besaran: Hidup mulia atau mati syahid

“Memposisikan ideologi harus tepat dan benar. Ingat, proses “nation building” dan “consensus making” yang kita lakukan sejak tahun 1945 juga tak selalu mudah. Jangan sampai ada “ideological clash” dan perpecahan bangsa yang baru. Kasihan Pancasila, kasihan rakyat,” twitnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *