Hanoi (Riaunews.com) – Pelatih timnas Myanmar Velizar Popov menganggap Timnas Indonesia U-23 lebih berbahaya daripada Vietnam pada ajang SEA Games 2021 (2022).
Myanmar dipastikan tersingkir dari cabang sepak bola SEA Games 2021 setelah dikalahkan Indonesia 1-3 pada laga terakhir Grup A.
Myanmar terbilang tidak beruntung setelah dikalahkan Indonesia dan Vietnam yang dianggap sebagai dua tim terkuat di Grup A SEA Games 2021.
“Sulit untuk mengomentari gaya sepak bola Indonesia dan Vietnam karena mereka punya gaya bermain dan taktik yang berbeda. Sejujurnya Indonesia lebih cepat, punya permainan lebih berbahaya, kuat dalam serangan balik dan lebih kreatif,” ucap Popov.
“Vietnam bagus secara fisik, kuat, dan pertahanan. Saya juga menganggap Indonesia dan Vietnam dua tim terkuat di SEA Games kali ini. Saya berharap Indonesia dan Vietnam kembali bertemu di final,” ujar Popov dikutip The Thao 247 dan dilansir CNN Indonesia.com, Senin (16/5/2022).
Kegagalan lolos ke semifinal SEA Games 2021 membuat prestasi Myanmar menurun. Pada SEA Games 2019 tim berjuluk The Chinthe itu sukses meraih medali perunggu.
“Saya ingin lebih berbicara mengenai masalah kami. Myanmar tidak bagus secara fisik. Para pemain kami cukup kecil. Myanmar kalah dari dua tim terkuat di Grup A, Indonesia dan Vietnam. Tapi saya bangga terhadap para pemain, mereka berusaha hingga menit terakhir,” ucap Popov.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.