Jumat, 19 April 2024

Pelajaran ‘Menyakitkan’ PKS Ditinggal Gerindra, Mulai Dari Pilpres Hingga Bursa Wagub DKI

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Ahmad Syaikhu
Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Jakarta (Riaunews.com) – Presiden Partai Keadilan Sejahtera Ahmad Syaikhu mengatakan fakta bahwa PKS selalu tersakiti oleh pasangan koalisi dapat menjadi pelajaran. Misalnya, saat PKS ditinggalkan Gerindra yang masuk ke pemerintahan hingga gagal menjadi wakil gubernur DKI.

“Jadi pembelajaran bagi kami bagaimana mudah-mudahan kami makin matang menangkap perasaan-perasaan yang tidak enak dialami pada masa lalu. Ini jadi pelajaran bagi kami,” kata Syaikhu di Kantor Tempo, Jakarta, Kamis (20/7/2021).

Syaikhu mengatakan politik adalah hal yang terbuka. Dengan sejumlah peristiwa tersebut, ia mengatakan, partainya masih tetap menyambangi dan berkomunikasi dengan partai lain.

“Dengan harapan ke depan ada konstelasi berubah dan perubahan perilaku. Politik kan dinamis,” kata dia.

PKS, kata Ahmad Syaikhu, tinggal berupaya mana yang paling memungkinkan untuk berkoalisi ke depannya. Meski begitu, Syaikhu mengakui bahwa pengalaman yang lalu tak bisa dinafikan oleh pengurus dan kader.

“Tapi mudah-mudahan kita berharap ada perubahan pada perilaku partner kita,” ujarnya.

Pada Pemilu 2019, PKS berkoalisi dengan Gerindra mengusung Prabowo Subianto sebagai lawan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang merupakan inkumben. Kalah di pemilu, Gerindra memutuskan untuk bergabung dengan kabinet Jokowi. Sedangkan PKS memilih oposisi.

Ahmad Syaikhu juga pernah mengikuti bursa pemilihan wagub DKI. Ia bahkan sudah lolos fit and proper test, namun yang terpilih adalah kader Gerindra, Ahmad Riza Patria.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *