Jumat, 25 Oktober 2024

Bawaslu Kaji Dugaan Pelanggaran Prabowo Beri Rp15 Miliar ke Koperasi MDS

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Anggota Bawaslu Lolly Suhenty.

Jakarta (Riaunews.com) – Bawaslu akan mengkaji dugaan pelanggaran pemberian dana Rp 15 miliar dari Capres Nomor Urut 2, Prabowo Subianto, ke Koperasi MDS (Mekar Digital Sejahtera) Coop.

Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengatakan, pihaknya sudah menarik data terkait pemberian dana bantuan miliaran rupiah itu. Proses kajian akan dilakukan hati-hati demi menentukan dugaan pelanggaran pidana pemilu.

“Karena dalam seluruh proses kampanye itu harus memberitahukan ke KPU juga Bawaslu. Sehingga pasti juga akan ada jajaran pengawas pemilu di lokasi itu. Nah saat ini kita lagi tarik data, bagaimana laporan hasil pengawasannya. Tentu saja kami nanti akan lihat dulu, kami akan kaji dulu,” kata Lolly usai menghadiri Haul ke-14 Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (16/12/2023), dilansir Kumparan.

“Karena kan sesungguhnya aturan soal dana kampanye sudah jelas ya. Jadi nanti kita lihat kajiannya,” sambung dia.

Pemberian modal usaha senilai Rp 15 miliar disampaikan Prabowo saat Silaturahmi Nasional MDS Coop 2023 sekaligus merayakan HUT ke-2, yang digelar pada Sabtu (16/12) di Purwakarta.

Prabowo hadir demi memberi semangat pada anak-anak muda anggota koperasi. Saat mengumumkan pemberian bantuan modal Prabowo meneteskan air mata karena terharu.

“Saya merasa sangat dekat dan terharu, saya diangkat menjadi Ketua Dewan Kehormatan Mekar Digital Sejahtera. Saya minta izin, saya tidak mau jadi Ketua Dewan Kehormatan hanya jabatan saja, saya ingin ikut sertakan modal 15 miliar rupiah,” tutur Prabowo disambut tepuk tangan ribuan hadirin.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *