Minggu, 13 Oktober 2024

PKB Diprediksi Merapat ke NasDem Karena Digantung Gerindra, Hensat: Kursi Wapres AHY Digoyang

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Pakar Komunikasi Politik Hendri Satrio.

Jakarta (Riaunews.com) – Pakar Komunikasi Politik Hendri Satrio alias Hensat menyebut ada peluang PKB bakal pindah haluan menjalin koalisi dengan Partai NasDem. Hal ini sebagai reaksi atas Kolaisi Perubahan yang tak kunjung diresmikan oleh NasDem, PKS, dan Demokrat

Ia menyebut kemungkinan itu bisa saja terjadi, mengingat hingga saat ini Gerindra masih menggantung. Padahal, tokoh kedua partai yakni Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar beberapa kali bersua bahkan memperlihatkan hubungan mesra di depan publik.

Baca Juga: Cukup NasDem dan PKB Sudah Penuhi Minimal Suara, Demokrat-PKS Didesak segera Deklarasi Anies

“PKB bakal join NasDem? Mungkin ini karena Gerindra gantung Cak Imin jadi Cawapres. Wah, Demokrat, PKS mesti deklarasi Anies juga nih,” cuit Hensat di Twitter.

Lebih lanjut, Hensat mengungkapkan bila duet NasDem dan PKB terwujud maka pencalonan Anies sebagai capres bakal takkan menemui halangan.

“Sebab NasDem-PKB beres, NasDem+PKB itu 117 kursi padahal minimal cuma 115 kursi buat dapet boarding pass. Koalisi Perubahan isinya 4 partai?” tambahnya.

Kicauan itupun mendapat beragam komentar.

“A1 bro?” tanya Bhayu.

“Mari kita monitor,” jawab Henri.

“Sepertinya gak mungkin PKB merapat ke NasDem. PKB akan ke PDIP,” tulis Ardhan.

“Bisa jadi kursi Wapres AHY bakal digoyang. Plus Kyai Maruf bakal jadi Wapresnya Anies,” kata alzaa.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *