
Madiun (Riaunews.com)- Muhammad Agung Hidayatullah alias MAH (21) sempat diamankan polisi terkait kasus hacker Bjorka. Sebelum ditangkap, ponsel Agung sempat dibeli oleh seseorang yang mengaku polisi.
“Untuk barang bukti katanya, ponsel diminta seseorang ngaku polisi. Polisi juga sae (baik), kasih uang Rp 5 juta,” kata Noviani dilanisr detikJateng ketika ditemui wartawan di rumahnya, Jumat petang (16/9/2022).
Noviani menyebut adiknya tak cerita lebih detail lagi. Noviani juga tak mengetahui di mana adiknya bertemu dengan polisi.
“Sebelum kejadian (diamankan), detailnya kurang tahu, adik yang tahu. Transaksi uang Rp 5 juta,” tambah Noviani.
Selain ke Noviani, Agung bercerita ke ibunya, Suprihatin. Suprihatin juga mengetahui ponsel anaknya dibeli seharga Rp 5 juta.
“Dikasih uang Rp 5 juta, katanya buat beli ponsel baru sebagai pengganti ponsel yang dibawa polisi. Akhirnya ya memang dibelikan ponsel lagi oleh anak saya,” ungkap perempuan yang akrab disapa Prihatin tersebut.***