Siak Hulu (Riaunews.com) – Setelah adanya imbauan dari Kabupaten Kampar tentang penetapan Desa Pandau Jaya, Kecamatan Siak Hulu menjadi zona merah, pihak desa mengambil sikap dengan melakukan pembatasan kegiatan keramaian seperti kegiatan ibadah berjamaah di rumah-rumah ibadah dan tempat umum lainnya.
Seiring hal ini, mahasiswa Universitas Riau yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di desa tersebut, turut aktif melaksanakan kegiatan pencegahan yang secara rutin dilakukan oleh tim Relawan Desa, salah satunya imbauan keliling.
Baca: Waspada Covid-19, Tim Kukerta Unri bantu penjagaan posko gerbang masuk Desa Berumbung Baru
Pada Rabu (13/5/2020), tim Kukerta Relawan Desa Lawan Covid-19 Unri yang beranggotakan Anastasia Sinaga (FAPERTA), Marcha Annisa Aulia (FAPERTA), Fitriani (FEB), dan Azizah Safira (FKIP), juga turut membagikan masker dan pengecekan suhu tubuh pedagang kaki lima.
“Tujuan dari kegiatan imbauan keliling ini yaitu untuk melaksanakan program pembatasan keramaian, sebab dikhawatirkan dengan berkumpulnya masyarakat dapat meningkatkan potensi penyebaran Covid-19,” ucap Azizah.
Baca: Tim Kukerta UNRI bantu kegiatan penerimaan BLT di Desa Pandau Jaya
Dijelaskan, kegiatan yang dilaksanakan pukul 16.30-18.00 WIB ini langsung dipimpin oleh Kepala Desa Pandau Jaya, yang didampingi Kepala Puskesmas Siak Hulu, Kepala Dusun, dan tim relawan lainnya.
“Rute yang dilalui yaitu wilayah sekitar Bundaran Perumahan Pandau Permai, Jalan Pasir Putih, Pasar Torganda dan Kubang Raya,” pungkas Azizah.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.