Senin, 25 November 2024

Pemprov akan mediasi konflik Desa Siberakun dengan Duta Palma

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harofie.

Pekanbaru (Riaunews.com) – Sejumlah tokoh masyarakat yang menyebut Ikatan Keluarga Kuantan Singingi (IKKS), Selasa (23/6/2020) mendatangi kantor Gubernur Riau.

Kehadiran para tokoh IKKS diterima Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harofie, digelar di ruang rapat kenanga. Membahas klarifikasi permasalahan di Desa Siberakun Kecamatan Benai dan PT Duta Palma.

Baca: KPK simpulkan Program Kartu Prakerja sarat konflik kepentingan

Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harofie mengatakan hasil pertemuan bersama tokoh masyarakat Kuansing ini akan dilaporkan segera ke Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar.

Namun informasi juga akan dimintakan dari pihak PT Duta Palma. Pertemuan akan kembali digelar guna mencari titik persoalan sekaligus solusinya termasuk aduan masyarakat terkait kasus hukum yang menjerat lima warga Desa.

“Kita mencoba mengumpulkan informasi, masalah kepala desa dan masyarakat di sana. Sebagai wakil pusat di daerah, pak Gubernur mencoba mengumpulkan informasi. Setelah itu, nanti akan ada rekomendasi,” ujar Ahmad Syah, sebagaimana dilansir Media Center Riau.

Hal ini selaras keinginan Gubri yang ingin permasalahan masyarakat Desa Siberakun, Benai Kuansing dengan PT Duta Palma cepat dituntaskan.

Dijelaskannya, nantinya ada tiga instansi terkait, yakni Kesbangpol, Disbun serta Biro Hukum, diminta cepat melakukan kajian sesuai dengan peran dan tupoksi masing-masing terkait persoalan warga dan PT Duta Palma tersebut.

Baca: Konflik dengan Gubernur, Surabaya akan beli mobil PCR sendiri

Sementara itu, juru bicara IKKS, Mardianto Manan memaparkan bahwa perseteruan yang melibatkan masyarakat tempatan dan PT Duta Palma, sudah berlangsung lama.

“Pesoalan itu pasti ada sebabnya. Persoalan melibatkan masyarakat dan PT Duta Palma sudah sangat lama,” kata Mardianto.***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *