Pekanbaru (Riaunews.com) – Guna memenuhi kebutuhan akan hewan kurban, Provinsi Riau masih bergantung pada daerah lain karena kurangnya stok hewan ternak.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Riau, Rahmat Setiyawan mengatakan bahwa 550 ekor sapi jenis Sapi Bali yang didatangkan dari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memenuhi kebutuhan hewan kurban di Riau dijadwalkan akan tiba pada pekan depan di Pelabuhan Dumai.
“Kita perkirakan sampai di Dumai itu tanggal 22-24 (Juli -2020). Kalau cuaca bagus bisa 6 hari sampai Dumai,” kata Rahmat, Selasa (14/7/2020).
Baca: Kemenag Riau izinkan shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan kurban
Selanjutnya, kata dia, setibanya di Dumai, sapi-sapi tersebut akan di kandangkan selama sepekan di Duri, Bengkalis untuk pemulihan sebelum didistribusikan ke masing-masing kabupaten dan kota setempat menggunakan armada yang disiapkan.
“Dimungkinkan dalam waktu satu pekan proses recovery tubuh, kemudian ternak baru bisa diecer untuk pembeli. Jadi sudah ada ploting-nya, berapa untuk masing-masing daerah,” paparnya.
Selain itu Rahmat mengatakan, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan pihak perhubungan pelayaran laut agar jalur pengiriman sapi dari NTT tersebut dapat dijadikan jalur permanen untuk pengiriman sapi, tidak hanya untun kebutuhan sapi kurban tapi juga pengiriman bibit, bakalan dan indukan.
Baca: Pastikan kesehatan hewan kurban, Dinas PKH turunkan tim
“Kedepannya mungkin akan berkelanjutan ketika kita sudah punya jalur permanan. Jadi tidak hanya untuk pengiriman sapi kurban, tetapi juga untuk pengiriman bibit, bakalan dan sapi betina,” pungkasnya.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.