Jumat, 13 Desember 2024

Buntut Kalah dari “King Indo”, Herve Renard Didesak Mundur dari Kursi Pelatih Arab Saudi

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Pelatih Timnas Arab Saudi Herve Renard. (Foto: Reuters)

Riyadh (Riaunews.com) – Dampak kekalahan dari Indonesia pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno, pada Selasa (19/11/2024), berbuntut panjang di Timnas Arab Saudi.

Kursi pelatih yang saat ini diduduki Herve Renard digoyang.

Juru latih asal Prancis tersebut menjadi sasaran kritik dan didesak mundur seiring hasil buruk yang dialami Arab Saudi di Jakarta.

Diketahui, Indonesia berhasil mengalahkan Arab Saudi lewatdua gol Marselino Ferdinan pada menit ke-32 dan 57.

Baca Juga: Ranking FIFA Timnas Indonesia Melesat ke Posisi 125 Dunia Usai Taklukkan Arab Saudi

Dilansir CNN Indonesia, ini jadi periode kedua Renard melatih Arab Saudi setelah 2019-2023. Renard kembali ke Saudi usai melatih timnas wanita Prancis. Akan tetapi, periode kedua Renard ini tidak berawal manis.

Dikutip dari Alsaudia356, pengamat sepak bola Arab Saudi Batal Al Qaws meminta Herve Renard bertanggung jawab dengan mundur dari posisi pelatih tim nasional usai kalah dari Indonesia.

“Mengambil tanggung jawab tidak hanya sekedar berbicara karena itu bukan ‘keberanian di media’, melainkan dengan mengambil tindakan dan menerima kesalahan atau mengajukan pengunduran diri,” ujar Al Qaws.

Komentar senada juga diungkapkan Khaled Al Atawi. Menurut Al Atawi, Herve Renard bukan sosok yang tepat untuk melatih Arab Saudi pada situasi saat ini.

“Saya tidak menganggap Reynard sebagai orang yang tepat untuk tahap saat ini. Melatih bukan meninggikan suara Anda di ruang ganti, dan manajemen teknis tim Saudi yang membawanya kembali tidak berhasil,” tutur Al Atawi.

Baca Juga: Marselino Ferdinan Ungkap Arti Selebrasi Duduk usai Cetak Gol Kedua ke Gawang Arab Saudi

Dalam kesempatan tersebut Al Atawi memberikan gambaran dari keputusan buruk yang dimiliki Renard saat melawan Indonesia.

Pelatih asal Prancis itu dianggap memainkan formasi yang tidak tepat serta tidak memperbaiki kesalahan pada babak kedua, salah satunya mengganti bintang muda Mohammed Al Qahtani pada babak pertama.***


Eksplorasi konten lain dari Riaunews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

 

Tinggalkan Balasan