
Pekanbaru (Riaunews.com) – Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman, menjadi bulan-bulanan warganet, yang merasa geram dengan cuitan yang dipostingnya di Twitter.
Pada Ahad (22/3/2020), Fadjroel melalui akun miliknya @fadjroeL mengatakan bahwa ada para pecundang politik mencoba mengail keuntungan di tengah kesulitan masyarakat melawan Covid-19.
“Para pecundang politik mencoba mengail keuntungan di tengah kesulitan masyarakat melawan Covid-19. Kita catat perilaku mereka, selain melawan Covid-19, kita bersama melawan para pecundang politik. Insya Allah kita menjadi pemenang! Ber-sama2 dalam #GotongRoyongKemanusiaan ~ FR,” cuit Fadjroel.
Namun, bukan dukungan yang didapat mantan Komisaris Utama PT Adhi Karya (Persero) ini, malah kecaman dari warganet yang dituainya.
Sebagian netizen menganggap bahwa dengan posisinya sebagai Jubir Presiden yang digaji dengan pajak rakyat, tidak sepantasnya Fadjroel mengungkapkan hal semacam itu.
Pernyataan Fadjroel di media sosial tersebut tak ubahnya seperti buzzer bayaran pemerintah.
“Twit Anda sangat memprihatinkan & memprovokasi, sbg petugas negara yg dihire pemerintah dan digaji rakyat ini sangat memalukan. Semoga Twit Anda tdk mewakili pemerintah dlm menyikapi situasi yg ada skrg,” kata @bilalshinoda.
Twit Anda sangat memprihatinkan & memprovokasi, sbg petugas negara yg dihire pemerintah dan digaji rakyat ini sangat memalukan. Semoga Twit Anda tdk mewakili pemerintah dlm menyikapi situasi yg ada skrg.
— BilalkieranAlghifari (@bilalshinoda) March 22, 2020
“Anda itu jubir presiden atau tukang jual obat kaki lima,biar kau tau jroel seandainya tidak ada oposisi yg sampai skrg menyampaikan kebenaran Indonesia ini sudah menjadi wilayah China,yg kalian utamakan kesejahteraan rakyat China,rakyat Indonesia kalian jajah dan kalian peras,” @iskandar__fauzi.
Anda itu jubir presiden atau tukang jual obat kaki lima,biar kau tau jroel seandainya tidak ada oposisi yg sampai skrg menyampaikan kebenaran Indonesia ini sudah menjadi wilayah China,yg kalian utamakan kesejahteraan rakyat China,rakyat Indonesia kalian jajah dan kalian peras
— ISKANDAR FAUZI (@iskandar__fauzi) March 22, 2020
Sementara netizen yang lain mengingatkan akan “kesombongan” anak buah Jokowi beberapa waktu lalu yang mengatakan virus corona takkan masuk ke Indonesia.
Iye.. Kayak gini para pecundang politik.. Bulan2 kemaren jadi komedian.. Sekarang sok paling peduli wabah.. Membendung TKA cina masuk kagak mau.. pic.twitter.com/H5i1kMHruT
— Gavan Gavin (@IwanSet13896256) March 22, 2020
“Iye.. Kayak gini para pecundang politik.. Bulan2 kemaren jadi komedian.. Sekarang sok paling peduli wabah.. Membendung TKA cina masuk kagak mau..,” cuit @IwanSet13896256 sekaligus dengan melampirkan tangkapan layar sejumlah berita dari media online tentang ‘kepongahan’ anak buah Jokowi.***