Pekanbaru (Riaunews.com) – Sepanjang tahun 2020 ini, luas hutan dan lahan yang terbakar di Provinsi Riau sudah mencapai 996,58 hektare (Ha).
Hal ini diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger kepada wartawan, Rabu (1/4/2020), sembari menjelaskan bahwa data tersebut terhitung sejak 1 Januari hingga 1 April 2020.
“Luas lahan terbakar Riau mencapai 996.58 hektere. Satgas udara maupun satgas darat masih tetap Standby dan terus melakukan pemadaman di lahan terbakar,” ujarnya.
Dijelaskan Edwar, Kabupaten Bengkalis menjadi daerah terluas lahan yang terbakar, yakni mencapai 262,6 Ha, diikuti Indragiri Hilir 235,6 Ha, Siak 165,06 Ha dan Kota Dumai seluas 104,85 Ha.
Selanjutnya Pelalawan dengan luas lahan yang terbakar mencapai 76,6 Ha, Indragiri Hulu 45,25 Ha, Meranti 38 Ha, Rokan Hilir seluas 35,75 Ha, Kampar 19,37 Ha dan terakhir Kota Pekanbaru 13,5 Ha.
“Untuk hari ini, kami telah menggerakkan 6 helikopter, dan satunya heli Teknologi Midifikasi Cuaca (TMC). Diantaranya ada heli Bell 412 SP dari KLHK dan Heli Bell 412 EP dari BNPB,” kata Edwar.
Selain itu, untuk satgas darat sendiri saat ini sedang melakukan pemadaman dan pendinginan karhutla di empat titik, diantaranya Bengkalis ada 2 titik, Pelalawan 1 titik, dan Pekanbaru 1 titik.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.