Pekanbaru (Riaunews.com) – Acara dialog televisi yang paling banyak ditunggu-tunggu pemirsa Tanah Air, Indonesia Lawyers Club (ILC) di tvOne, pada Selasa (13/10/2020) malam tidak tayang seperti seharusnya.
Banyak masyarakat yang kecewa setelah mengetahui pengumuman resmi dari akun twitter @ILCtv1
“Dear Pencinta ILC: Dengan berat hati, kami umumkan, bahwa rencana diskusi ILC, Selasa malam ini, kami tiadakan. Untuk itu kami mohon maaf kepada semua pemirsa setia ILC tvOne,” unggah admin ILC hanya beberapa jam jelang acara tersebut mengudara seperti biasa, yakni jam 20.00 WIB.
Baca: ILC ditiadakan, Fadli Zon curiga ada ‘tekanan’
Kontan saja ribuan komentar dari netizen menyayangkan batalnya acara yang diharapkan pada hari ini membahas isu yang lagi hangat, yakni pengesahan Omnibus Law UU Cipta Kerja yang kontroversial, karena pengesahannya disambut dengan demo besar-besaran di seluruh pelosok negeri.
Karni Ilyas selaku Presiden ILC melalui akun Twitter pribadinya kemudian menjawab semua pertanyaan warganet melalui sebuah kalimat khasnya:
“Tidak semua yg saya tahu bisa saya katakan. Tidak semua yg saya alami bisa saya ceritakan. (Karni Ilyas),” cuit @karniilyas.
Tidak semua yg saya tahu bisa saya katakan. Tidak semua yg saya alami bisa saya ceritakan. (Karni Ilyas) https://t.co/yY3JVPWhHb
— Karni ilyas (@karniilyas) October 13, 2020
Unggahan tersebut sebagai balasan cuitan dari pemilik akun Tan_Syahib melalui @ibram_este, “Tidak semua yg saya ketahui hrs sy sampaikan …”
Tak tayangnya ILC di tengah isu hangat ini mengingatkan pemirsa pada kejadian serupa setelah Pilpres 2019 silam. Di mana saat itu ILC juga dihentikan penayangannya selama 2 bulan.
Baca: Tampil di ILC Fadli Zon kembali sampaikan krisis kepemimpinan Jokowi
Jawaban Karni Ilyas juga lebih kurang sama, waktu itu dia mengaku sebagai peselancar yang harus pintar membaca gelombang.
Menurut Karni Ilyas bahwa dirinya merupakan peselancar yang berpengalaman. Dan, peselancar tak pernah takut dengan gelombang besar. Ia lebih tahu kapan waktunya harus menarik papan selancar dan pulang.
Banyak yg kecewa karena ILC cuti. Saya pernah bilang saya surfer (peselancar). Peselancar piawai tak pernah takut dg gelombang besar. Dia justru masuk digulung gelombang itu, tapi tetap berjaya di atas. Namun peselancar yg pengalaman tahu kapan hrs menarik papan selancar pulang.
— Karni ilyas (@karniilyas) April 24, 2019
***