Senin, 20 Januari 2025

Israel Larang Sekjen PBB Antonio Guterres memasuki Negaranya Karena Tidak Mengutuk Serangan Iran

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Sekjen PBB Antonio Guterres.

Tel Aviv (Riaunews.com) – Menteri Luar Negeri Israel Katz menegaskan, pihaknya melarang Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres memasuki Israel.

Katz menyebut Sekjen PBB bersikap “anti-Israel” karena tidak mengecam serangan Iran.

“Siapa pun yang tidak bisa mengutuk serangan kejam Iran ke Israel dengan tegas tidak pantas menginjakkan kaki di tanah Israel,” kata Katz dikutip Al Jazeera, Rabu (2/10/2024).

Seperti diketahui, Iran menyerang Israel dengan sekitar 200 rudal yang diluncurkan pada Selasa (1/10/2024) malam waktu setempat.

Teheran menyebut serangan ini sebagai balasan atas pembunuhan pemimpin Hamas, Hizbullah, dan komandan Garda Revolusioner Iran.

Sesaat setelah gelombang serangan Iran diluncurkan, Sekjen PBB Antonio Guterres menyampaikan keprihatinan atas eskalasi situasi di Timur Tengah.

Diplomat asal Portugal itu tidak menyalahkan pihak tertentu, tetapi menegaskan eskalasi konflik harus disetop.

“Saya mengutuk meluasnya konflik di Timur Tengah setelah eskalasi demi eskalasi terjadi,” kata Guterres via media sosial X.

“Ini harus dihentikan. Kita mutak membutuhkan gencatan senjata,” ujarnya.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berjanji pihaknya akan membalas Iran atas gelombang serangan rudal yang mengejutkan negaranya.

Sekutu nomor wahid Israel, Amerika Serikat (AS) juga telah menegaskan akan “mendukung penuh” Israel.

Sementara itu, Teheran mengancam Israel akan ada serangan yang lebih merusak.

Jika Tel Aviv berani membalas gelombang serangan rudal yang diluncurkan sebagai balasan atas agresi dan pembunuhan Israel setahun belakangan.

 

Sumber: Kompas TV


Eksplorasi konten lain dari Riaunews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

 

Tinggalkan Balasan