Jumat, 10 Januari 2025

Kala PSI Jadi Olokan Netizen Gegara Cuitan Sang Ketua Umum

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Para petinggi Partai Solidaritas Indonesia; Grace Natalie, Giring Ganesha dan Raja Juli Anthoni. (Foto: CNN Indonesia)

Jakarta (Riaunews.com) – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Zanuba Arifah Wahid alias Yenny Wahid sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.

Namun deklarasi yang dipamerkan di Twitter tersebut diserbu atau dibully netizen lantaran cuitan Ketua Umum PSI Giring Ganesha yang sebelumnya menyindir deklarasi Anies Baswedan sebagai capres dari Partai Nasdem di hari yang sama.

Baca Juga: Keras, Andi Sinulingga Sentil Giring PSI: Sudah Terbiasa Mempolitisir Orang yang Sudah Mati

Menurut Giring, PSI tidak akan bicara politik di tengah duka atas tragedi Kanjuruhan Malang yang menewaskan ratusan penonton di Indonesia. Namun cuitan itu dihapus menjelang deklarasi PSI terhadap Ganjar.

“Hilangnya ratusan nyawa di #kanjuruhan membuat kami di @psi_id menyingkirkan bahasan politik sementara, deklarasi capres di tengah kedukaan tentu menyisakan rasa nir empati. PSI konsisten menolak pemimpin pengusung politik identitas,” tulis Giring dalam tangkapan layar yang beredar di media sosial.

Netizen pun ramai-ramai menyindir sikap Giring yang dianggap ‘menjilat ludah sendiri’.

“Kritik sendiri deklarasi sendiri,” tulis seorang netizen.

“Muak melihat politisi lain yang suka menjilat ludah sendiri, Gining Garesha memilih untuk mukbang muntahannya sendiri,” tulis netizen lainnya.

Grace Natalie Bela Ketum Giring
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengatakan netizen seyogyanya bebas untuk beropini. Ia tak menampik bahwa Giring sempat menuliskan cuitan tersebut. Namun ia menegaskan keputusan Giring menghapus cuitan bukan atas permintaan PSI.

“Bukan dari PSI. Ya enggak apa-apa itu kan haknya bro Giring,” kata Grace kepada CNNIndonesia.com.

Baca Juga: Dicalonkan Jadi Presiden oleh PSI, Ganjar Mengaku Tak Ada Komunikasi Malah Tahu dari Media

“Netizen bebas opini apa saja, kan kita negara demokrasi. Yang pasti, kami sudah melakukan dengan optimal apa yang bisa kami lakukan sebagai organisasi dan partai politik,” tutur dia.

Grace juga mengatakan PSI telah menginstruksikan seluruh pengurus dan kader untuk membantu korban tragedi di Malang yang menewaskan ratusan orang tersebut. Ia menyebut PSI juga sudah meminta agar tragedi itu diusut tuntas dan para penanggung jawab disanksi tegas.

“Di saat yang bersamaan kami juga punya tanggung jawab terhadap masyarakat Indonesia yang sudah partisipasi dalam rembuk rakyat. Mereka sudah menantikan hasilnya,” katanya.

“Kedua hal ini kami jalankan paralel. Dua duanya prioritas (tragedi Kanjuruhan dan rembuk rakyat),” tukas dia.***

Sumber: CNN Indonesia


Eksplorasi konten lain dari Riaunews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

 

Tinggalkan Balasan