Pekanbaru (Riaunews.com) – Dari sembilan daerah yang akan menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 2020 ini, Kabupaten Kuantan Singingi termasuk salah satu daerah dengan tingkat kerawanan paling tinggi di Provinsi Riau.
Hasil ini berdasarkan data dari Indeks Kerawanan Pilkada (IKP) secara nasional, yang memetakan daerah dengan potensi konflik saat berlangsungnya pemilihan kepala daerah.
Selain Kuansing, Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Bengkalis masuk 100 besar daerah yang rawan konflik Pilkada.
Kuansing masuk dalam peringkat 47 secara nasional paling rawan. Kemudian disusul Kabupaten Kepulauan Meranti yang berada pada peringkat 64 nasional dilanjutkan Kabupaten Bengkalis posisi 99,” kata Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan.
Dilanjutkan Rusidi, daerah lainnya di Riau tergolong lumayan aman, seperti Dumai pada posisi 145 nasional dan Inhu 147 nasional. Diikuti Pelalawan 193 nasional, Siak 196 dan Rokan Hulu pada posisi 211 nasional.
“Dan, dari sembilan daerah peserta Pilkada di Riau yang paling aman adalah Rohil, karena berada di posisi 242 nasional,” kata Rusidi Rusdan.
Dijelaskan, Kuansing menjadi wilayah yang disorot karena fanatisme masyarakat terhadap calon sangat tinggi.
“Kita berharap dengan adanya pemetaan seperti ini, hendaknya penyelenggara dan pengawas setempat untuk melakukan pengawasan lebih intensif. Begitu juga semua pihak, baik itu peserta pilkada dan masyarakat tentunya harus bisa menjaga kondusifitas itu,” tukasnya.***