Pekanbaru (Riaunews.com) – Hingga Selasa (8/6/2020), tercatat sudah empat hari tidak ada kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau. Kendati demikian, masyarakat diminta tetap menjalankan protokol kesehatan.
Imbauan ini disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi, sembari mengingatkan agar masyarakat jangan menganggap remeh kondisi saat ini.
Baca: dr Indra Yovi sebut Covid-19 tidak bisa diatasi dengan herd immunity
“Memang kita bersyukur tidak ada penambahan kasus positif selama empat hari ini. Akan tetapi, kita justru memperketat protokol kesehatan agar terhindar dari penyebaran Covid-19,” kata Yovi dalam konferensi pers di Gedung Daerah, Pekanbaru, Selasa (2/6).
Dia mengatakan, masyarakat yang telah mulai beraktifitas di luar rumah seperti ke mal, pasar atau ibadah ke masjid, tetap menjalankan protokoler kesehatan. Kebiasaan menggunakan masker, mencuci tangan dan physical distancing jangan ditinggalkan.
“Kalau masyarakat ingin berbelanja ke mal atau ke pasar, pilihlah yang menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Kalau di mal atau pasar itu tidak menerapkan protokol kesehatan, pilihl yang lain,” imbaunya.
Baca: Riau akhiri PSBB, dr Indra Yovi: Bukan berarti semua selesai
Demikian juga apabila masyarakat ingin menjalankan ibadah ke masjid yang sudah mulai dibuka saat ini. Dia berharap, agar masyarakat melaksanakan ibadah keagamaan di masjid yang menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Pada kesempatan itu Yovi menyampaikan, hingga saat ini kasus positif masih berkutat di angka 117 kasus. Rinciannya, 19 dirawat, 92 sehat dan sudah dipulangkan serta 6 meninggal dunia.
Kabar baiknya lanjut Yovi, ada penambahan 3 pasien positif covid-19 dinyatakan sembuh. Ketiga pasien itu adalah, Tn. MY (16) yang merupakan warga Kabupaten Siak, Tn. MFH (16) yang merupakan warga Kabupaten Bengkalis, dan Tn. A (49) yang merupakan warga Kabupaten Kepulauan Meranti.***