![](https://riaunews.com/wp-content/uploads/2024/12/images-2024-12-07T063152.289.jpeg)
Pekanbaru (Riaunews.con) – Akibat tidak dibayarkannya tagihan BBM selama satu bulan lebih ke SPBU, bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) terpaksa tak beroperasi pada Jumat (06/12/2024).
Kepala UPT Bus TMP Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru Sarwono membenarkan tidak beroperasinya bus TMP karena tagihan BBM dari SPBU belum dibayar Pemko Pekanbaru.
Sarwono menyebut, BBM yang belum dibayar Pemko Pekanbaru ke SPBU sejak 1 November hingga sekarang 6 Desember.
“Yang belum dibayar itu mulai 1 November sampai sekarang,” ujar Sarwono, Jumat (6/12/2024).
Dijelaskannya, untuk pembayaran BBM Bus TMP dilakukan per 15 hari. Dengan sistem, Bus TMP yang beroperasi mengisi BBM di SPBU terlebih dahulu, setelah itu baru dilakukan penagihan.
“Jadi BBM-nya kita isi dulu, nanti per 15 hari kita mintakan tagihannya, berdasarkan tagihan itulah yang akan dibayar Pemko Pekanbaru,” ucapnya.
Saat ini seluruh Bus TMP tidak beroperasi karena kehabisan bahan bakar. Kecuali uji coba bus listrik yang kini melayani rute Bandara-MPP dan sebaliknya.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.