Jakarta (Riaunews.com) – Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pekanbaru, Heri Kurnia mendapat teror via pesan WhatsApp oleh orang tak dikenal untuk tidak melakukan aksi demo tolak Undang-Undang (UU) Cipta Kerja. Screenshoot ancaman tersebut, beredar luas melalui media sosial, Selasa (13/10/2020).
Dalam pesan WhatsApp tersebut, Heri yang menjabat sebagai Ketua HMI sejak pertengahan Januari 2020 kemarin, mendapat ancaman akan berhadapan dengan masyarakat Riau apabila membuat resah karena telah mengajak untuk melakukan aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law.
Baca: Seorang pelaku perusak mobil Polantas saat demo diamankan Polda Riau
“Adinda Heri, jika kau membuat resah masyarakat Riau dengan ajakan demo, maka kau berhadapan dengan kami masyarakat Riau.” tulis si pengancam tersebut via WhatsApp.
Si pengancam tersebut juga mengatakan, Ketua HMI harus bertanggung jawab apabila terjadi kerusuhan dalam aksi demo tersebut. Dalam pesan itu, si pengancam juga mengatakan apabila Indonesia merupakan negara hukum dan semua rakyat harus mantaati hukum yang berlaku termasuk Heri sendiri.
“Negara ini adalah negara hukum. Kau sebagai mahasiswa harus taat hukum. Jangan kau mengajak yang lain untuk melawan hukum,” lanjut si pengancam tersebut.
“Jika terjadi kericuhan pada Negeri Melayu ini, kami sebagai masyarakat Riau akan mencarimu. Kami tau kau itu siapa!!!” ujar si pengancam lagi.
Menanggapi peristiwa ancaman tersebut, Heri sendiri memberikan jawaban yang menohok. Ia mengirimkan stiker jempol tangan yang mengartikan ‘oke’ dengan logo HMI sembari memberi jawaban “mantep ancamannya”.
Baca: Demo penolakan Omnibus Law Cipta Kerja di Pekanbaru memanas, polisi tembakkan gas air mata
Peristiwa ancaman tersebut kemudian ramai diperbincangkan di media sosial Twitter. Bahkan screenshot ancaman tersebut di twitt oleh akun @MaspiyuO. Kemudian postingan tersebut di retweet oleh Mantan Sekretaris Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu.
Sampai saat ini, belum ada informasi terkait siapa yang melakukan pengancaman terhadap Ketua HMI Riau tersebut. ***