Ternate (Riaunews.com) – Imam Besar Masjid Al Munawwar Ternate KH Usman Muhammad mengecam keras tindakan pendukung paslon gubenur nomor urut 4 yang menyamakan cagub Sherly Tjoanda dengan Siti Khadijah, istri Nabi Muhammad SAW.
Usman menegaskan, menyamakan janda Benny Laos itu dengan istri Rasulullah adalah sesuatu yang tidak layak. Sebab berdasarkan keterangan beberapa hadist, Siti Khadijah memiliki beberapa keistimewaan dibandingkan dengan wanita mana pun di dunia.
Dilansir dari laman Tandaseru, Siti Khadijah merupakan wanita pertama yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Sedangkan Sherly siapa, Usman mempertanyakan.
“Siti Khadijah membantu Rasulullah SAW, dalam berdakwah menyebarkan Islam. Sedangkan Sherly? Siti Khadijah pernah mendapat salam dari Allah SWT dan malaikat Jibril Alaihissalam. Sedangkan Sherly?” paparnya, Selasa (12/11/2024).
“Siti Khadijah dijanjikan Allah SWT rumah dalam surga. Sedangkan Sherly? Siti Khadijah adalah wanita terbaik di dunia dan di akhirat. Sedangkan Sherly? Jadi tidak ada wanita manapun yang bisa disetarakan dengan Siti Khadijah binti Khuwailid. Apalagi hanya seorang Sherly,” imbuhnya.
Baca Juga: Sherly Tjoanda Resmi Diusung Jadi Cagub Maluku Utara Gantikan Suaminya
Sementara itu, KH Saleh Sakola seolah tak percaya ada pihak yang menyamakan Siti Khadijah dengan Sherly Tjoanda. Perbuatan ini, menurut dia, katagorikan sebagai perbuatan orang yang tidak waras.
Saleh menilai tindakan ini telah melecehkan Siti Khadijah sebagai Ummul Mukminin dan mendesak agar segera diproses hukum.
“Bagaimana bisa Siti Khadijah yang merupakan wanita salehah yang beriman kepada Allah SWT dan disucikan, bisa disamakan dengan Sherly yang belum beriman kepada Allah,” ujar Saleh.
“Anggaplah orang yang bilang itu sinting dan tidak normal, tetapi sudah melecehkan agama Islam jadi harus diproses secara hukum. Aparat kepolisian tidak boleh membiarkan hal ini,” imbuhnya.
Baca Juga: Sherly Tjoanda Istri Cagub Malut Benny Laos Selamat dalam Insiden Speedboat Terbakar
Sementara aktivis dan politisi muda Islam Alwan Tidoy mengecam keras tindakan pendukung paslon nomor 4 Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe yang dinilainya sudah melebihi batas.
“Saya mengecam keras sikap ibu-ibu pendukung Sherly yang menyejajarkan dia dengan istri Rasulullah SAW. Ini perkatan yang sangat hina,” tegas dia.
Alwan menilai tindakan ini telah masuk delik penghinaan dan penistaan agama Islam, sehingga harus diproses hukum.
“Ini sudah masuk kategori penghinaan istri Rasulullah dan penodaan terhadap agama Islam. Menyejajarkan istri nabi dengan perempuan yang bukan Islam adalah perbuatan nista,” tukasnya.
Sebelumnya, sebuah akun Facebook bernama Bernato Liandro mengunggah foto Sherly dengan istri Sultan Ternate dan menuliskan caption “Sherly itu kan janda, janda itu suci. Jadi ibu-ibu semalam di amara bilang ibu sherly seperti hadija istri nabi. Hadija maluku utara.”
Unggahan itu memicu gelombang kemarahan umat Islam di Malut yang menilai unggahan tersebut melecehkan salah satu tokoh panutan umat. Apalagi Sherly sendiri merupakan non muslim.***