Dua Orang Meninggal saat Mobilio Tabrak Fuso dari Belakang di Tol Pekanbaru-Dumai

Mobilio tabrak truk di tol Pekanbaru-Dumai
Dua tewas dalam kecelakaan maut yang melibatkan Honda Mobilio dan truk tronton di tol Pekanbaru-Dumai, Kamis (15/10/2020). (Foto: Tribunnews)

Pekanbaru (Riaunews.com) – Kecelakaan maut terjadi di tol Pekanbaru-Dumai (Permai) pada Kamis (11/10/2020) pagi, sekitar pukul 06.30 WIB, di mana satu unit minibus Honda Mobilio BM 1302 RP menabrak truk tronton BK 8572 CS dari belakang.

Akibat peristiwa yang terjadi di KM 27+600 tersebut, dua orang yang merupakan penumpang di Mobilio meninggal.

Baca: 52 truk ODOL dipaksa putar balik saat hendak masuki tol Pekanbaru-Dumai

Branch Manager Tol Permai, Indrayana, melalui Kepala Bida Operasi Tol, Adri kepada wartawan menjelaskan, peristiwa tersebut diduga akibat pengemudi Mobilio mengantuk sehingga kehilangan kendali.

“Berdasarkan hasil investigasi lapangan, diduga kendaraan jenis minibus melaju dari arah Pekanbaru menuju Duri dengan kecepatan tinggi pada saat kondisi jalan lurus,” kata Adri.

Saat berada di TKP, tambahnya, diduga pengemudi minibus mengantuk sehingga kehilangan kendali kemudian menabrak bagian belakang truk tronton yang berada di depannya.

Lebih lanjut Adri menerangkan, posisi akhir kendaraan minibus terhimpit di kendaraan truk tronton pada jalur lambat menghadap ke arah Duri.

“Akibat kecelakaan ini, terdapat 4 korban yang merupakan pengemudi dan penumpang kendaraan. Dari 4 korban, 2 diantaranya meninggal dunia atas nama Nasrul Wirawan (41) dan Kapra (24). Kemudian 2 korban mengalami luka ringan, yakni yakni Amirul Putra Anandi (21) dan Edyson Sihotang (41),” jelasnya.

Adri mengampaikan, korban meninggal dunia dan luka ringan tersebut telah dievakuasi ke RS Awal Bross Ahmad Yani Pekanbaru.

Baca: Sejumlah kendaraan ditilang di Tol Pekanbaru-Dumai karena lebihi kecepatan

“Kecelakaan ini telah ditangani oleh Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Permai dengan melibatkan pihak kepolisian daerah setempat,” ujarnya.

“Hutama Karya turut berbelasungkawa atas meninggalnya korban serta meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Hutama Karya menghimbau seluruh pengguna jalan tol untuk terus berhati-hati dan waspada dalam mengemudi,” pungkasnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *