Kamis, 9 Januari 2025

Viral Mahasiswa UI Asal Batam Dilaporkan Hilang, Ditemukan di Candi Prambanan

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Tita Larasati Tjoa, mahasiswa UI asal Batam yang sempat dilaporkan hilang oleh keluarga, kini sudah ditemukan.

Batam (Riaunews.com) – Viral di media sosial kabar seorang mahasiswi Kedokteran di Universitas Indonesia dilaporkan hilang sejak Rabu (25/9/2024).

Diketahui jika mahasiswi bernama Tita Larasati Tjoa mahasiswa asal Kota Batam, Provinsi Kepri hilang tanpa kabar hingga membuat orangtuanya sempat panik.

Saat itu Andi Kurniawan, ayah Tita awalnya mengabarkan jika sang anak perempuan memang hilang.

“Mulai ada gambaran. Yang jelas gak ada tekanan dari keluarga, bukan diculik, sama sekali bukan,” tegasnya saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp, Ahad (29/9/2024) dilansir dari Tribun Batam.

Usai kabar sang anak hilang, ponsel Andi terus berdering.

Bahkan tak hanya awak media, ada pula pengacara yang menawarkan bantuan untuk anaknya.

Menurut pengakuan Andi, ia mengetahui kabar hilangnya Tita dari kampus tempat anaknya menempuh perguruan tinggi.

Selain Polda Metro Jaya, Polda tempat ia tinggal di Pulau Jawa turut membantu proses pencarian. Termasuk otoritas perguruan tinggi negeri itu.

Andi Kurniawan membenarkan jika sang anak memiliki KTP Batam. Termasuk sang istri yang memiliki KTP Batam.

“Anak memang KTP Batam, sekolahnya di sana,” bebernya.

Ia berharap, sang anak segera ditemukan.

“Harapannya sekarang itu. Polisi dan otoritas kampusnya bantu kami cari bareng-bareng,” sebutnya.

 

Ditemukan di Candi Prambanan

Tak berselang lama, Tita kemudian berhasil ditemukan. Saat itu mahasiswi kedokteran ini menghubungi pihak keluarganya dan mengatakan lokasi tempatnya berada.

“Pak, sudah diketemukan,” tulis Andi Kurniawan melalui pesan WhatsApp yang dikirim kepada TribunBatam.id, Senin (30/9/2024).

Ia mengungkap jika Tita Larasati Tjoa ditemukan di kawasan Candi Prambanan, Yogyakarta sendirian sekira pukul 13.00 WIB.

Andi kemudian memastikan jika kondisi sang anak sehat.

“Ketemunya di pintu depan kawasan Candi Prambanan. Posisinya sendirian. Dia ngechat ibunya,” ucapnya.

Andi belum mengetahui pasti mengapa anaknya secara tiba-tiba menghilang hingga ditemukan di kawasan Candi Prambanan.

Ia memilih agar kondisi sang anak tenang terlebih dulu. “Butuh waktu dulu, Pak. Mohon maaf ya,” sebutnya.

Kepada TribunBatam.id, Andi Kurniawan sebelumnya membantah sejumlah spekulasi terkait apa yang terjadi dengan anaknya.

Mulai dari tudingan tekanan dari pihak keluarga termasuk narsi yang berkembang jika anaknya jadi korban penculikan.

Penegasan itu ia sampaikan setelah ia diberitahu soal kabar anaknya hilang.

“Yang jelas gak ada seperti yang banyak berkembang itu,” tegasnya saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp, Ahad (29/9).***

Sumber: Tribun Batam


Eksplorasi konten lain dari Riaunews

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

 

Tinggalkan Balasan