Pekanbaru (Riaunews.com) – Gubernur Riau Syamsuar menjelaskan perbedaan penanganan kasus Covid-19 di Provinsi Riau dengan daerah lainnya seperti di Sumatera Barat, Sumatera Selatan dan lainnya.
Hal tersebut disampaikannya saat petemuan dengan Wali kota Dumai Zulkifli dan jajarannya di kediaman Gubernur Riau, Kamis (11/6/2020) malam.
Baca: Syamsuar sampaikan 5 poin penting di masa new normal
“Penanganan kasus Covid-19 di daerah kita berbeda dengan daerah lain. Kita di Riau, semua pasien PDP dan positif dirawat di rumah sakit dan tak ada yang di rawat dirumah,” ungkap Syamsuar.
Alsan tidak ada pasien yang PDP atau yang positif covid 19 dirawat di rumah, lanjut Gubri, agar bisa lebih mengontrol dan mengawasi pasien tersebut.
Ia juga meminta daerah lain untuk terus waspada jika nantinya terjadi gelombang kedua.
Baca: Seluruh pasien positif Covid-19 kluster mahasiswa dinyatakan sembuh
“Saya memimta bantuan daerah untuk terus membantu kami di Provinsi Riau agar bersama sama meutus mata rantai covid 19, dan kita harus mewaspadai terjadinya gelombang kedua covid 19 ini, dengan terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga kita bisa mencegah penyebarannya,” tegasnya.***
