Roma (Riaunews.com) – Jose Mourinho tidak bisa membendung amarahnya lagi setelah melihat tim asuhannya, AS Roma, tumbang kala bertemu Inter Milan. Ia merasa para pemainnya ketakutan sebelum bertemu dengan juara bertahan Serie A tersebut.
Roma tidak bertemu Inter di Serie A, melainkan Coppa Italia, pada Rabu (9/2/2022) lalu. Laga tersebut memperebutkan satu tempat di babak semifinal, dan Giallorossi harus menelan pil pahit lantaran kalah dengan skor 0-2.
Aroma kekalahan tercium pekat ketika pertandingan baru berjalan selama dua menit. Edin Dzeko membuat mantan klubnya itu berduka karena berhasil membawa Inter Milan unggul lebih dulu.
Roma mencoba membalas. Namun upaya-upaya mereka selalu gagal menghasilkan gol, entah dihalau oleh Samir Handanovic atau meleset dari bidikan. Alexis Sanchez kemudian menambah penderitaan Roma di menit ke-68.
Mourinho Mengamuk
Kekalahan tersebut jelas mengecewakan banyak pihak, mulai dari fans Roma hingga jajaran manajemen klub. Namun yang paling kecewa adalah Mourinho, yang bisa melihat ketakutan dari mata para pemainnya.
“Saya ingin tahu kenapa, bermain berhadapan dengan Inter, anda ketakutan pada 10 menit pertama. Dan saya ingin tahu kenapa, juga saat melawan AC Milan, anda ketakutan pada 10 menit pertama. Anda semua,” kata Mourinho kepada pemain dilaporkan oleh Corriere dello Sport.
“Saya ingin tahu kenapa selama dua tahun terakhir anda bertingkah seperti [tim] kecil saat melawan tim besar. Jika kita adalah [tim] kecil, wasit akan memperlakukan kita kecil juga.”
“Mereka memperlakukan Roma seperti anak-anak. Inter adalah tim yang super, mereka ada di depan anda dan alih-alih anda melawannya, anda malah ketakutan,” lanjut pelatih berdarah Portugal tersebut.
Mourinho berulang kali mempertegas kepada para pemainnya bahwa Roma adalah klub besar. Dan kalau mereka masih takut saat berhadapan dengan raksasa lainnya, Mourinho menyuruh para pemainnya untuk bermain di klub Serie C.
“Kelemahan terbesar seorang pria adalah kurangnya rasa berani, kurangnya kepribadian. Apakah anda takut pada laga seperti ini?” kata Mourinho lagi.
“Maka silahkan [bermain] di Serie C, di mana anda takkan menemukan tim juara, stadion terbaik atau tekanan yang besar di sepak bola. Anda adalah orang-orang penakut. Hal terburuk bagi seorang pria,” pungkasnya.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.