Jakarta (Riaunews.com) – Penyelenggaraan Pilpres 2024 masih 3,5 tahun lagi. Namun, sejumlah parpol mulai berbicara terbuka terkait koalisi dan tokoh yang bakal diusung nantinya.
Sebelumnya, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyatakan bakal berkoalisi dengan PDIP. Banteng pun merepons positif kemungkinan itu.
Sementara itu, Partai Golkar membuka kemungkinan untuk menduetkan Ketua Umum Airlangga Hartarto dengan berbagai tokoh potensial di Pilpres 2024.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan bahwa pihaknya mengkaji sejumlah tokoh potensial, seperti Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
“Saat ini segala kemungkinan semua nama kemudian semua kekuatan partai politik masih sedang kami kaji dan punya peluang yang sama,” kata Doli kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (2/6).
Meski begitu, dia mengatakan Golkar tak akan buru-buru dalam membuat simulasi pencalonan. Ia mengatakan simulasi itu juga belum dapat diungkap secara utuh lantaran menyangkut strategi Golkar di Pilpres 2024.
“Kami tentu dalam proses kajian itu kan tidak bisa satu, terburu-buru, terus kemudian tidak bisa membukanya secara utuh kepada publik, karena kan terkait dengan bagaimana kami menyusun strategi,” ucapnya.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.