Banda Aceh (Riaunews.com)- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh membantah ada motif politik dibalik pencabutan izin pakai Taman Ratu Safiatuddin untuk acara silaturahmi Anies Baswedan.
Kepala Disbudpar Aceh, Almuniza Kamal mengatakan agenda silaturahmi Anies dengan warga bertepatan dengan renovasi sehingga Taman Ratu Safiatuddin tak bisa dipakai.
“Bukan (terkait politik). Tidak ada niat kita untuk ke sana. Ini murni karena ada renovasi di bagian panggung utama,” kata Almuniza Kamal saat dikonfirmasi, Kamis (1/12/2022).
Sebelumnya, Partai NasDem mengajukan izin pemakaian Taman Ratu Safiatuddin melalui UPTD Taman Seni dan Budaya.
Kemudian pada tanggal 25 November 2022, surat izin pemakaian taman itu dikeluarkan oleh UPTD Taman Seni dan Budaya.
Namun, tiga hari berselang surat izin keluar, pihak UPTD kembali mencabut izin tersebut dengan surat baru dengan tanggal 28 November 2022.
Surat tersebut sampai ke DPW Partai NasDem tanggal 30 November 2022.
“Kami belum menerima surat pencabutan izin tersebut,” kata Ketua DPW Partai Nasdem, Taufiqulhadi saat jumpa pers, Rabu sore (30/11).
Meski begitu, Partai Nasdem tetap menggelar safari politik Anies Baswedan di Aceh. Pada Jumat besok, Anies akan tiba di Banda Aceh dan dijadwalkan salat jumat di Masjid Raya Baiturrahman.
Kemudian pada Sabtu (3/11) dilanjutkan dengan jalan santai sekaligus silaturahmi dengan warga Aceh di kawasan Pango, Ulee Kareng, dimana sebelumnya kegiatan itu akan digelar di Taman Ratu Safiatuddin.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.