Jakarta (Riaunews.com) – Sejumlah manuver pengkritik jegal Anies Baswedan terbongkar. Isinya ternyata dasyat dan bikin kaget.
Pengamat politik Tony Rosyid membeberkan empat manuver yang dilakukan para pengkritik berusaha menjegal Gubernur DKI Jakarta maju Pilpres 2024.
Diketahui, Anies dirumorkan bakalan maju di Pilpres 2024.Sebab, elektabilitas dan popularitas Anies juga terjaga berdasarkan hasil beberapa lembaga survei.
Baca Juga:
- Ancol Dipilih jadi Sirkuit Balap Formula E 2022
- Ramai Dikritik Karena Formula E, Anies Baswedan Malah Dapat Dukungan Partai
- Saiful Anam: Dari Segi Apapun, Giring PSI Bukan Level Anies Baswedan
Tony mengatakan, ada empat pola yang dimainkan para pengkritik untuk menjegal Anies.
“Pertama, jegal semua program dan kebijakan yang potensial membesarkan nama Anies, seperti formula E,” katanya kepada GenPI.co, Rabu (29/12/2021).
Dia mengatakan, sangat seksi jika Formula E bisa dibatalkan.
“Jika dibatalkannya ajang balap Formula E, Anies akan otomatis tertuduh sebagai pihak yang menghilangkan uang negara berupa komitmen fee,” katanya.
Menurutnya, manuver kedua, Anies harus selalu diopinikan gagal dan salah. Hal itu dilihat dengan kritikan Anies tidak boleh sukses dan benar di mata publik.
“Apapun hasil kerja Anies, harus ada narasi kontra. Apa pun prestasi dan penghargaan yang diterima Anies harus delegitimasi,” ujarnya.
Tony mengatakan, manuver ketiga, pengkritik yang punya akses hukum akan menggunakan itu untuk terus mencari celah kesalahan yang bisa mempidanakan Anies.
“Keempat, serang dan demo Anies secara masif agar ada kesan ke publik bahwa Anies tidak disukai oleh rakyatnya sendiri, dalam hal ini adalah warga Jakarta,” ujarnya.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.