New York (Riaunews.com) – Elon Musk mengatakan fitur Direct Message Twitter seharusnya punya sistem untuk melindunginya dari kebocoran dan hacker. Ini adalah sebagian ide Musk yang bakal resmi menjadi pemilik tunggal Twitter.
“DM Twitter seharusnya punya end to end encryption seperti Signal, jadi tidak ada yang bisa mengintip atau bajak pesan,” cuit Musk, Kamis (28/4/2022).
Signal adalah platform komunikasi berbasis end-to-end encrypted yang artinya konten pesan teks atau telepon dilakukan tanpa bisa diketahui orang lain, termasuk Signal sendiri.
Konten dienkripsi lalu diterjemahkan ke hanya dua pengguna di ujung komunikasi. Kelebihan Signal adalah perangkat lunaknya open source, artinya terbuka untuk siapa saja sehingga bisa diawasi bersama.
“Ayo buat Twitter maksimum menyenangkan,” kicau Musk lagi.
Beberapa jam sebelum Musk berkicau soal DM Twitter, dia mengatakan platform mini blog ini layak mendapatkan kepercayaan publik.
Twitter disebut harus netral, yang artinya bikin jengkel kubu kanan dan kubu kiri secara seimbang.
Lalu Musk juga sempat menguraikan yang dia maksud dengan kebebasan berbicara di Twitter. Kata dia kebebasan berbicara itu sesuai dengan hukum yang berlaku.
“Saya menentang sensor yang jauh melampaui hukum,” ucap Musk.
Musk telah disetujui dewan direksi Twitter memborong semua saham perusahaan seharga US$44 miliar. Akuisisi ini dikatakan bakal final pada akhir tahun.***
Eksplorasi konten lain dari Riaunews
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.