Jumat, 25 Oktober 2024

Viral Rumah ‘Surga’ Milik Abah Jajang di Cianjur, Tolak Menjual Meski Ditawar Rp2,5 Miliar

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Rumah ‘surga’ Abah Jajang di Cianjur, Jawa Barat dengan pemandangan yang begitu mempesona. (Foto: Twitter)

Cianjur (Riaunews.com) – Rumah ‘surga’ milik Abah Jajang di Kampung Rawa Dewa, Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat saat ini sedang viral di media sosial.

Rumah milik pria berusia 73 tahun tersebut kini jadi perhatian warganet di sosial media. Sejumlah video dan foto beredar luas di Twitter hingga Tiktok.

Pemandangan indah di rumah itu jadi perhatian netizen. Rumah milik abah Jajang memang memiliki pemandangan bak di surga.

Di depan rumah tersaji pemandangan indah dari air terjun Curug Cianjur. Halaman rumah tersebut memiliki hamparan rumput hijau. Juga terdapat kolam ikan dengan air sangat jernih.

Rumah ini padahal terbilang sangat sederhana. Hanya sebuah rumah panggung biasa yang terbuat dari kayu. Memiliki luas sekitar 6×9 meter tersebut, rumah milik Abah Jajang ini sebenarnya rumah tradisional Sunda.

Namun sederhananya rumah tersebut dan pemandangan yang indah membuat warganet yang melihat video tersebut bak rindu kampung halaman.

“Jadi teringat rumah nenek dikampung dlu. rumah panggung tapi sekarang sudah ganti jadi rumah tembok sedih rasanya,” tulis salah satu netizen di video Tiktok.

“Ya Allah kangen kampung jadinya,” sambung akun lainnya.

“Suasana pedesaan yang asri banget. wajar abah gak mau jual karena pasti banyak kenanangan yang tidak bisa dibayar dengan uang,” tambah akun lainnya.

Konon kabarnya karena memiliki keindahan view, rumah tersebut mau dibeli dengan harga Rp2,5 miliar. Namun si pemilik rumah menolaknya.

“Ini nih penampakan rumah abah. Rumah dengan latar belakang perbukitan dan air terjun yang sempat ditawar 2,5 Milyar oleh orang, tetapi abah menolaknya. “Kalau dijual nanti berkurang saudaranya”. (Orang² yang ngecamp geratis dirumah abah) Sudah kesini?” cuit Pendaki melalui akun Twitter @mountnesia.

Kini rumah tersebut kini ramai didatangi oleh para wisatawan. Ada yang menginap di rumah si abah atau membuka tenda di halaman rumah tersebut.

Dua kamar di rumah Abah memang disewakan untuk para wisatawan yang ingin datang dan menikmati keindahan surga dunia. ***

Sumber: Suara

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *