Dagestan (Riaunews.com) – Khabib Nurmagomedov menganggap Presiden Prancis, Emmanuel Macron telah menyakiti lebih dari 1,5 miliar muslim di dunia.
Lewat akun instagram miliknya, Khabib mengunggah foto Macron dengan cap tapak sepatu menghias wajahnya.
Dalam unggahan tersebut, Khabib juga menyertakan tulisan yang cukup panjang dalam bahasa Rusia.
Baca: Hotel di Kuwait Pasang Foto Presiden Macron di Lantai Untuk Diinjak-injak
“Semoga Yang Maha Kuasa memberikan hukuman pada makhluk ini dan semua pengikutnya, yang dengan slogan kebebasan berbicara, menyinggung perasaan lebih dari 1,5 miliar umat muslim,” tulis Khabib.
Khabib juga menyatakan bahwa sosok Nabi Muhammad adalah sosok yang istimewa bagi umat muslim.
“Kami adalah Muslim, kami mencintai Nabi Muhammad lebih dari ibu, ayah, anak, istri, dan seluruh orang yang dekat dengan kami,” kata Khabib.
Macron tengah mendapat sorotan dan kritik dari banyak pihak setelah ia menyatakan tidak melarang Charlie Hebdo menerbitkan kartun Nabi Muhammad. Macron juga mengatakan Islam sebagai “agama yang sedang mengalami krisis di seluruh dunia”.
Khabib sendiri merupakan salah satu petarung muslim yang taat. Ia selalu menjunjung tinggi nilai-nilai dalam Islam, baik di luar octagon maupun di dalam arena pertarungan.
Baca: Kritik Pernyataan Macron, MUI Minta Menlu Panggil Dubes Prancis
Sebelum jadi juara kelas ringan UFC, Khabib sudah punya ambisi untuk jadi petarung muslim pertama yang mampu melakukannya.
“Sebelumnya tidak ada yang bisa mengambil juara ini. Muslim ada lebih dari satu miliar, jadi itu yang saya pikirkan,” kata Khabib.***