Senin, 25 November 2024

Rezim Jokowi Disebut Kampanye Kemusyrikan, PA 212: Mulai Mandiin Mobil, Ritual Kendi, Hingga Pawang Hujan

Ikuti Riaunews.com di Google Berita
 
Presiden Jokowi memandikan mobil Esemka dengan air kembang.

Jakarta (Riaunews.com) – Wakil Ketua Sekretaris Jenderal Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin menyentil Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang selalu menyelipkan ritual-ritual dalam berbagai kegiatannya.

Mulai dari memandikan mobil Esemka hingga yang terbaru ialah menampilkan pawang hujan di tengah-tengah penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Ahad (20/3/2022).

“Perkara kampanye kemusyrikan yang tengah gencar mulai dari viralnya masalah wayang, ritual IKN, juga jokowi pernah memandikan mobil Esemka, yang enggak tahu rimbanya sampai saat ini dan terus dilakukan oleh rezim ini,” kata Novel saat dihubungi Suara.com, Senin (21/3/2022).

Novel mengaku tidak menyukai atas ritual yang kerap dilakukan pemerintahan Jokowi. Menurutnya ritual-ritual yang dipertontonkan tersebut telah melukai Pancasila.

“Ini sudah sangat memalukan dan menjijikkan karena sudah mencederai dan menyimpang dari Pancasila yang harus paling utamanya dijaga yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, nah keesaan inilah yang tidak boleh dinodai oleh apapun dan siapapun,” ujarnya.

Menurutnya, di negara Indonesia tidak melarang penduduknya untuk memilih dan meyakini agama apapun. Namun menurutnya haram bagi pemeluk agama Islam untuk mencampuradukan agama dengan kepercayaan di luar itu.

Terkait dengan pawang hujan, Novel menganggap kalau kegiatan itu jelas bukan ajaran dari agama Islam.

“Kalau para petinggi yang hadir saat penyelenggaraan MotoGP mau musyrik atau murtad silahkan atas nama sendiri tapi jangan mengkampanyekan kemusyrikan, kalau Rara (nama pawang hujan) nya beragama islam. Kalau pun rara beragama lain silahkan pada tempatnya pasti kami akan hormati.”***

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *