Medan (Riaunews.com) – Wakil Gubernur Sumatera Utara yang juga merupakan Ketua DPD I Golkar Sumatera Utara, Musa Rajekshah alias Ijeck, buka suara membantah viral video Wali Kota Medan Bobby Nasution yang dinarasikan memerintahkan pencabutan bendera Partai Golkar.
Ijeck menyebut video bendera kuning yang diminta Bobby untuk dicabut itu belum tentu bendera Golkar. Ijeck menyampaikan hal itu melalui unggahannya di Instagram.
“Penyebaran video hoaks itu sangat berbahaya. Maka dari itu sebagai masyarakat harus selektif dalam menyaring informasi,” tulis Ijeck di akun instagramnya.
Di dalam video yang ikut diunggah Ijeck, dijelaskan jika video bendera kuning yang diminta Bobby untuk dicabut itu belum pasti bendera Golkar, dan peristiwanya juga sudah terjadi pada 2 Maret 2022.
Terkait keberadaan informasi hoaks itu, Ijeck pun meminta agar masyarakat lebih berhati-hati dalam menerima informasi.
“Maka dari itu, sebagai masyarakat harus lebih selektif dalam menyaring informasi,” tutur Ijeck.
Menurut Ijeck video itu merupakan video lama yang sudah pernah beredar pada 2 Maret 2022. Selain itu bendera yang dicabut juga belum bisa dipastikan merupakan bendera Partai Golkar karena dalam video tidak memperlihatkan adanya logo Partai Golkar.
“Video ini juga sudah diedit dan ditambahkan video yang lain yang tidak ada relasinya. Sehingga berita itu merupakan hoaks atau belum jelas kepastiannya,” ucap Ijeck
Sebelumnya viral video dengan narasi Wali Kota Medan Bobby Nasution memerintahkan bendera Golkar dicabut. Sementara itu, bendera PDIP tetap terpasang di jalanan Medan.
Dalam video viral itu awalnya terlihat Bobby sedang berada di dalam mobil. Dia lalu meminta sejumlah orang mencabut bendera berwarna kuning yang terpasang di jalanan Medan. Video itu kemudian menampilkan bendera PDIP yang terpasang di pinggir jalan Kota Medan.
“Jangan ditambah- tambah [bendera berwarna kuning] ini,” ucap Bobby dalam rekaman video viral itu sambil mengemudikan mobilnya
Pengunggah video menyebut Bobby memerintahkan bendera Golkar dicabut, namun membiarkan bendera PDIP terpasang.
Bobby sendiri belum ada menanggapi video viral itu. ***
Sumber: CNN Indonesia