
Pekanbaru (Riaunews.com) – Gubernur Riau, Syamsuar diingatkan untuk lebih berhati-hati dalam memilih Sekdaprov Riau pengganti Yan Prana yang saat ini terbelit kasus hukum.
Anggota DPRD Riau, Zulfi Mursal mengingatkan Syamsuar untuk tak salah pilih dalam memilih Sekda. Ia mempribahasakan jangan sampai pisang berbuah dua kali, dalam artian kembali jatuh ke lubang yang sama (dalam kasus hukum).
[box type=”shadow” align=”” class=”” width=””]
Baca Juga:
- Pertanyaan Tes Kejiwaan Sekdaprov Riau: Apakah Suka Perempuan
- Tiga Calon Sekdaprov Riau Jalani Tes Kesehatan Mental Di RSJ Tampan
- Tiga Besar Calon Sekdaprov Riau Diumumkan 24 Mei
[/box]
“Kita serahkan sepenuhnya proses ini ke Gubernur. Gubernur tentu tak mau jatuh ke lubang yang sama, maka kita ingatkan, tak mungkin dan jangan sampai pisang berbuah dua kali,” kata Zulfi Mursal.
Ketua Fraksi PAN DPRD Riau ini mengatakan, bahwa sosok Sekda harusnya yang bisa menyatukan eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
“Bisa menjembatani jalannya pemerintahan nyaman, bisa mengayomi Riau. Soal track record tentu gubernur sudah kantongi nama yang bisa bekerja sama dengan gubernur, yang jelas jangan sampai terjadi lagi,” tukasnya.
Sebelumnya, Gubri disebut telah menerima rekomendasi atas pelaksanaan seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
“Rekomendasi KASN sudah keluar Senin kemarin. KASN menyatakan proses seleksi terbuka jabatan Sekdaprov Riau telah sesuai aturan yang berlaku,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, Ikhwan Ridwan, Rabu (2/6/2021).
Setelah itu, kata Ikhwan, proses selanjutnya Gubernur Riau Syamsuar melaporkan tiga nama calon Sekda Riau ke Presiden melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI, Tito Karnavian.
“Sudah dilaporkan pak Gubernur ke Pak Presiden melalui Mendagri. Itu langsung dilaporkan Senin kemarin setelah keluar dari KASN. Selanjutnya Pak Mendagri memproses dan menyampaikan tiga nama calon Sekda Riau ke Pak Presiden, lalu Presiden menunjuk satu dari tiga nama yang diusulkan,” terangnya. ***
Sumber: Cakaplah