Belum Ada Lawan, 5 Rekor MotoGP Ini Masih Dipegang Rossi

Jakarta (Riaunews.com) – Valentino Rossi yang sudah memutuskan pensiun usai MotoGP 2021 masih memegang sejumlah rekor luar biasa di ajang MotoGP meski sudah lama tidak merebut kemenangan atau gelar juara dunia.

Rossi mengumumkan keputusan pensiun dari MotoGP usai musim 2021 dalam konferensi pers jelang MotoGP Styria di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria, Kamis (5/8/2021) malam.

Pembalap kelahiran Urbino, Marche, Italia pada 16 Februari 1979 ini mulai menekuni dunia balap sejak usia lima tahun. Bakatnya dianggap istimewa dengan meraih beragam gelar regional dan nasional di usia yang sangat muda.

Kecakapannya ini membuat Honda meminangnya pada 2000, setelah tampil di kelas 125cc pada 1996-1997 dan 250cc pada 1998-1999. Gelar juara kelas 125cc pada 1997 dan gelar juara kelas 250cc pada 1999 membuatnya dapat sorotan.

Pada musim debut di kelas primer Grand Prix, Rossi langsung membuat pembalap senior ketar-ketir. Bahkan Kenny Roberts Jr yang meraih gelar juara dunia 500cc musim 2000 beberapa kali bersaing ketat dengan Rossi. Nama The Doctor pun makin diperhitungkan.

Dalam perjalanan kariernya Rossi kemudian merebut sembilan gelar juara dunia Grand Prix, yang kali terakhir direbut pada 2009.

Meski sudah lama tidak menjadi juara dunia dan merebut kemenangan di MotoGP, Rossi masih memegang sejumlah rekor luar biasa luar biasa.

Berikut 5 rekor yang masih dipegang Rossi di MotoGP, sebagaimana dikutip dari CNNIndonesia.com:

1. Total Start
Selama 21 musim di MotoGP, Rossi memegang rekor total start 363 kali. Total start adalah jumlah balapan yang diikuti pembalap dari starting grid.

Namun jumlah start Rossi lebih sedikit tiga angka dibanding total entri, yakni 366 kali. Seorang pembalap dianggap masuk daftar balapan MotoGP jika mengikuti minimal satu sesi latihan bebas.

2. Total Kemenangan
Dari total 363 balapan yang diikuti Rossi di MotoGP, 89 di antaranya berakhir dengan kemenangan. Pencapaian pemilik nomor balap 46 ini lebih tinggi 11 kemenangan dari pembalap Italia era 1960-1970, Giacomo Agostini.

Pembalap yang berpeluang mematahkan rekor Rossi ini adalah Marc Marquez. Saat ini Marquez telah membukukan 57 kemenangan atau butuh 31 kemenangan lagi. Dengan usia masih 28 tahun, Marquez berpeluang memecahkan rekor tersebut.

3. Total Finis Podium
Tak hanya memegang rekor total kemenangan, Rossi juga masih memegang rekor berdiri di atas podium. Rossi 199 kali finis di urutan tiga besar sehingga berhak berdiri di podium juara seri balapan MotoGP. Rinciannya 89 podium pertama, 61 podium kedua, dan 49 podium ketiga.

Pembalap yang juga berpeluang mematahkan rekor Rossi ini adalah Marquez. Jumlah finis podium yang ditorehkan Marquez masih 96 atau butuh 103 kali naik podium lagi.

4. Total Poin
Salah satu alasan mengapa Rossi disebut sebagai legenda terbesar MotoGP adalah poin yang telah ia kumpulkan. Meski kalah jumlah gelar juara dari Agostini, total jumlah poin yang dikumpulkan Rossi jauh lebih banyak, yakni 5.388.

Rossi unggul jauh atas Dani Pedrosa di posisi kedua dengan 2.970 poin. Marquez yang ada di posisi kelima juga memiliki peluang yang kecil untuk mengalahkan rekor poin Rossi. Marquez baru mengumpulkan 2.325 poin.

5. Total Finis Poin
Terakhir Rossi memegang rekor pembalap MotoGP yang menyudahi balapan di posisi poin. Sejak 2000 hingga 2021, Rossi 319 kali meraih poin dari setiap serinya. Artinya dari total 363 balapan, hanya 44 kali Rossi gagal meraih poin atau tidak finis di posisi 15 besar.

Sejauh ini belum ada pembalap yang berpotensi melewati rekor ini. Pembalap aktif yang masih berpeluang mengalahkan rekor Rossi ini adalah Aleix Espargaro, yang berada di posisi sepuluh dengan 135 posisi finis poin.***